+62 85799195007 info@sidasari.desa.id

      Sidasari, 23 Mei 2025 — Wilayah Pengasinan, salah satunya di RT 001 RW 001 Desa Sidasari, Kecamatan Cipari, menjadi saksi dalam pelaksanaan kegiatan Sedekah Bumi yang penuh makna. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan alam, serta sebagai wujud rasa syukur atas hasil bumi yang diberikan oleh Tuhan. Acara yang berlangsung pada Jumat (23/05/2025) dihadiri oleh berbagai kalangan, termasuk wakil dari Pemerintah Desa, tokoh masyarakat, dan seluruh lapisan warga setempat.

      Mewakili Kepala Desa, Bapak Kasirun selaku Kasi Pemerintahan, yang didampingi Bapak Paino (Tokoh Masyarakat) memberikan sambutan yang penuh semangat. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan pentingnya menjaga hubungan yang harmonis antara manusia dan alam. “Sedekah Bumi adalah tradisi yang tidak hanya untuk mempererat ikatan sosial kita, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan kepada alam yang telah memberikan kita kehidupan,” ujar Bapak Kasirun.

      Tak hanya itu, beliau juga menekankan bahwa kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkenalkan kearifan lokal dan menjaga budaya agar tetap lestari, khususnya di kalangan generasi muda. “Kami berharap agar kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan, dengan melibatkan semua pihak, terutama generasi muda agar budaya dan kearifan lokal kita tetap hidup,” tambah Bapak Kasirun.

      Acara tersebut juga dihadiri oleh Mas Andi Gading & Mas Ikung (Ketua dan Pengurus Karang Taruna Desa) yang turut mendukung jalannya kegiatan, serta tokoh masyarakat yang ikut menyemarakkan suasana. Setelah acara inti dan doa bersama, sebagai bagian dari hiburan, pertunjukan kesenian Kuda Lumping “Sekar Wijaya” yang diketuai oleh Bapak Paino menjadi daya tarik utama. Para penonton terlihat antusias menyaksikan atraksi tarian tradisional tersebut, yang tidak hanya menampilkan keindahan seni, tetapi juga mengandung pesan spiritual yang mendalam tentang kekuatan alam dan rasa syukur.

       

      Selain pertunjukan seni, kegiatan Sedekah Bumi ini juga diwarnai dengan berbagai ritual adat dan doa bersama sebagai ungkapan terima kasih kepada Tuhan atas segala rezeki dan hasil bumi yang melimpah. Warga setempat terlihat sangat antusias mengikuti rangkaian acara, dengan penuh rasa kekeluargaan dan kebersamaan.

      Sedekah Bumi di Desa Sidasari ini juga menjadi momentum untuk memperkenalkan dan mengembangkan budaya lokal yang ada. Kegiatan ini tidak hanya diisi dengan doa dan syukur, tetapi juga dengan kegiatan yang mempererat tali persaudaraan antara warga dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya melestarikan alam. “Kami ingin agar nilai-nilai tradisi ini terus hidup dan diwariskan kepada generasi berikutnya,” kata Bapak Paino Tokoh Masyarakat sekaligus Pimpinan Grup Seni Kuda Lumping “Sekar Wijaya”, yang juga turut berperan aktif dalam menyukseskan acara ini.

      Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Sidasari semakin dekat dengan alam dan semakin peduli dengan kelestarian lingkungan sekitar. Acara Sedekah Bumi ini bukan hanya menjadi sebuah tradisi, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkokoh rasa kebersamaan, menjaga kearifan lokal, dan mewujudkan desa yang sejahtera, berbudaya, dan ramah terhadap alam.

      (Tim Redaksi Sidasari News)

      Bagikan Berita